Minggu, 02 September 2012

Pengertian Media Audio Radio

Pengertian Media Audio dan Radio
Segala sesuatu yang dapat didengar oleh telinganormal dapat dikatakan sebagai audio  atau suara. Telinga normal hanya mampumendengar suara dalam rentang frekuensi  antara 20 sampai 20.000 Hertz. Suara itu bisa berupa kata-kata atauucapan, musik, bunyi-bunyi,dan sebagainya.

Lalu apa yang dimaksud dengan media audio?
Media berasal dari kata “Medium” yang berarti pengantar atau perantara, yaitu pengantar/perantara sumber pesan dengan penerima pesan. Jadi media audio yaitu media untuk menyampaikan pesan atau rangkaianpesan hanya melalui suara.

Media audio mempunyai sifat yang khas, yaitu:
-          Hanya mengandalkan suara (indera pendengaran)
-          Personal
-          Cenderung satu arah
-          Mampu menggugah imaginasi

Selanjutnya apa yang dimaksud dengan media pembelajaran? Ada beberapa pendapat tentang definisi media pembelajaran.
-          Schramm (1977) mengemukakan bahwa media pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untukkeperluan pembelajaran.
-          Briggs (1977) berpendapat bahwa media pembelajaran adalah saranafisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya.

Kaitannya dengan audiosebagai media pembelajaran, dapatdisimpulkan bahwa media audio pembelajaran yaitu saranayang digunakan untuk menyampaikan pesan atau rangkaian pesan materi pembelajaran melalui suara.

Media Radio
Dalam pengertian media yang hanyamemanfaatkan suara, radio juga merupakan media audio. Namun, program radio mempunyaikarakteristik yang berbeda dengan program media audio lainnya.

Kekurangan media radio:
-          Hanya selintas
-          Hanya mengandalkan suara
-          Tidak dapat diulang
-          Cenderung satu arah

Kekuatan media radio:
-          Personal
-          Cepat
-          Jangkauan luas
-          Imajinatif
-          Sederhana
-          Murah dan mudah
-          Siaran langsung

Program Audio
Program audio merupakan programyang dirancang untuk diperdengarkan kepada  pendengar. Program audio ini direkam dan disimpan pada alat penyimpan, dapat dalam  kemasan berupa kaset, ataupun CD. Untuk mendengarkanisi audio ini diperlukan alat
pemutar, misalnya tape recorder kemasan kaset dan cd player untuk kemasan CD .
Ketika mendengarkan audio ini kontrol sepenuhnya berada ditangan pendengar.
Pendengar dapat mematikan, menghentikan sementara, ataupun mempercepatnya. Hal
tersebut program audio mempunyai kelebihan-kelebihan, yaitu:
-          Dapat diulang-ulang
Pengguna dapat mengulang sebagian atau keseluruhan isi program audio untuk lebih jelas.
-          Pengguna dapat menyesuaikan waktu
Pengguna dapat mengatur waktu kapan dan berapa lama akan mendengarkan.
-          Pengguna dapat menyesuaikan kebutuhan
Pengguna dapat menghentikan sesuai  kebutuhan, misalnya untuk mencatat isi/materi dalam program.

Elemen Media Audio
Salah satu kelemahan Media audio adalah hanya mengandalkan suara, dalam penyampaianpesan atau informasi. Dengan kelemahan tersebut, maka dalam membuat sebuah media audio harus lah semenarik mungkin. Lalu bagaimana membuat sebuah media audio menjadi menarik? Media audio mempunyai tiga elemen yang dapat diolah dan diexplorasi untuk membuat suatu media audio menarik, yaitu unsur kata, unsur musik, unsurefek suara.
-          Unsur Kata
Merupakan kata-kata yang diucapkan oleh pemain (artis) secara teratur dan  bermakna. Beberapa hal yang dapat dieksplorasi untukmemperindah sebuah media audio, penghayatan dalam pengucapan, intonasi,artikulasi, pilihan kata(diksi), dll. Meskipun demikian tidak semua kataatau suara pemain termasuk dalam unsur kata, misalnya suara keramaian orang di pasar, sorak sorai penonton suatu perlombaan. Kedua contoh tersebut masuk ke dalam unsur efek suara.
-          Unsur Musik
Dapat diartikan secara umun, merupakan perpaduan bunyi yang mempunyai arti dan nilai artistik yang tinggi. Musik  dapat membuat sebuah media audio lebih menarik. Dalam mediaaudio, musik dapat dimanfaatkan untuk beberapa hal,
diantaranya:
-          Menciptakan suasana, misalnya suasana sedih,gembira, lucu, tegang, dll.
-          Identitas sebuah program audio
-          Jembatan dua buah adegan yang berbeda
-          Melatarbelakangi sebuah adegan
-          Memberi tekanan dalam sebuah adegan, misalnya terkejut, marah, dll.
-          Menguatkan latar (setting), misalnya adegan dalam istana kerajaan Mataram, digunakan musik gending jawa.
-          Unsur Efek Suara
Merupakan suara-suarayang dapat memberikan gambaran suasana atau latar, baik waktu, tempat, maupun suatu kegiatan atauperistiwa.
Contoh:
-          Gambaran waktu, suara-suara yang digunakanuntuk menggambarkan waktu kejadian sebuah adegan, misalnya kicau burung, kokok ayam jantan untuk menggambarkan waktu pagi. Suara jangkrik, burung hantu, lolongan anjing untuk menggambarkan waktu malam, dll.
-          Gambaran tempat, suara-suara yang digunakanuntuk menggambarkan tempat kejadian, misalnya Suasana kantordapat digambarkan dengan suara dering telepon, suara mesin ketik/komputer, suara printer yangsedang jalan, dll. Suasana terminal, dapat digambarkan dengan suara deru mobil, suaraklakson, suara-suara asongan menawarkan dagangan, suara-suarakondektur mencari penumpang, dll.
-          Gambaran kegiatan, suara-suara untuk memperkuat adanya kegiatan atau peristiwa dalam sebuah adegan. Misalnya, suara buku  dibuka-buka,untuk menggambarkan orang sedang belajar. Suara gelas pecah, suara mobil tabrakan, suara orang menggergaji, langkahkaki, suara pintu dibuka/ditutup,dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar